Senen pagi, 27 Desember 2010, 14 orang rombongan dari Taman Pendidikan Al-Qur'an Al-Muttaqin Tasikmalaya meluncur menuju desa Kinahreja - Umbulharjo Cangkringan Sleman. Kanan kiri perjalanan terlihat tanah dan tanaman yang terbakar disapu "wedus gembel". Masya Allah !!
Drs H Anang Luqman (Ketua Yayasan Al-Muttaqin Tasikmalaya, bertopi) bersama Drs HM Budiyanto, MSI (Seketaris Pembina Tim Nasional Peningkatan Mutu TPQ Indonesia) berada di tepi Kalikuning yang telah tertutup oleh lahar dingin dari erupsi Merapi. Sepanjang mata memandang terlihat pepohonan yang mengering dan terbakar. Sungguh dahsyat akibat letusan Merapi ini !!
Mampir sejenak di balai desa Umbulharjo yang kini masih dipenuhi oleh para pengungsi. Terlihat seorang relawan dari Darut Tauhid Bandung sedang mengajar Iqra' kepada anak-anak pengungsi di tenda yang didirikan di halaman Balai Desa . Di sini rombongan TPQ Al-Muttaqin Tasikmalaya menyerahkan bantuan. Sungguh suatu amal yang mulia !!
Perjalanan dilanjutkan ke desa Wukirsari, sebelah selatan Kaliadem. Di sini terlihat lautan lahar yang telah mengering. Bau belerang masih menyengat dan asappun masih muncul dari celah bebatuan. Persis di tanah yang diinjak adalah perkampungan yang telah terkubur oleh material erupsi Merapi. Rumah hancur ! Sapi mati ! Puluhan manusia tewas ! Kali Gendol yang semula curam kini rata !. Allahu Akbar !!!
Mampir ke Masjid Nurul Huda di belakang pasar Cangkringan. Diterima Ta'mirnya, H Martono dkk. Di sini Drs H Anang Luqman menyerahkan bantuan untuk perbaikan serambi masjid yang rusak akibat debu Merapi. Semoga bermanfaat !!
Mampir pula kerumah H Martono (Ketua Ta'mir Masjid Nurul Huda) untuk beramah tamah dan makan siang. Pulangnya dapat oleh-oleh buah salak hasil perkebunan H Martono. Luar biasa ! Terimakasih atas keramah tamahannya dan buah salaknya !. Semoga silaturrahim ini terus berlanjut !!!
Selasa, 28 Desember 2010
Sabtu, 25 Desember 2010
Pelatihan Peningkatan Sumber Daya Ustadz Pasca Erupsi di Kec Turi - Sleman
Drs Edi Supriyanto, MSi selaku Ketua Lumbung Zakat Indonesia sekaligus sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Pelatihan Peningkatan Sumber Daya Ustadz-Ustadzah Pasca Erupsi Merapi sedang memberikan kata sambutannya. Pelatihan ini diselenggarakan selama sehari sejak jam 07.30 - 16.30, pada hari Sabtu 25 Desember 2010 dan diikuti oleh 100 orang ustadz-ustadzah dari 20 unit TKA-TPA Rayon Kecamatan Turi Sleman, dan mengambil tempat di komplek perguruan Insan Cendekia - Donokerto Turi.
Prof Dr Ki Supriyoko, Guru Besar Universitas Gajah Mada selaku Pimpinan Perguruan Insan Cendekia sedang mengenalkan perguruan yang dikelolanya. Insan Cendekia adalah lembaga sekolah yang dipadukan dengan pesantren, katanya. Di dalamnya berhimpun para ulama dari berbagai latar belakang, ada NU, Muhamadiyah dan cendekiawan. Kini perguruan ini terus membangun dan telah mampu menampung 800 siswa. Bagi siswa yang tidak mampu, diberi beasiswa sepenuhnya.
Para peserta pelatihan dengan tekun mengikuti materi pelatihan yang meliputi 1. Pemantapan Manajemen TKA - TPA yang disampaikan oleh Drs HM. Budiyanto, MSI (Timnas Peningkatan Mutu TPQ Indonesia), 2. Penyegaran Metodologi Iqra' oleh Drs Humam Masyhudi (Badko TKA-TPA Prop DIY), dan 3. Mengembangkan kreativitas BCM bersama Wuntat WS, S.Ag (Tim Ahli dari LDPQ).
Drs HM Budiyanto, MSI dari Tim Nasional Peningkatan Mutu Taman Pendidikan Al-Qur'an Indonesia , didampingi oleh Drs H Suhudi Aziz, MA dari Team Tadarus AMM Yogyakarta sedang menyampaikan materi "Manajemen TKA-TPA" dan "Tafhim Juz 'Amma untuk santri TQA".
Drs Humam Masyhudi dari Badko TKA-TPA Propinsi DIY, tengah beraksi menyampaikan materi prinsip-prinsip Metodologi Pengajaran Iqra'. Pelatihan ini diselenggarakan berkat kerjasama yang solid antara Lumbung Zakat Indonesia, Badko TKA-TPA Rayon Kecamatan Turi, Lembaga Dakwah dan Pendidikan Al-Qur'an (LDPQ) dan Perguruan Insan Cendekia.
Prof Dr Ki Supriyoko, Guru Besar Universitas Gajah Mada selaku Pimpinan Perguruan Insan Cendekia sedang mengenalkan perguruan yang dikelolanya. Insan Cendekia adalah lembaga sekolah yang dipadukan dengan pesantren, katanya. Di dalamnya berhimpun para ulama dari berbagai latar belakang, ada NU, Muhamadiyah dan cendekiawan. Kini perguruan ini terus membangun dan telah mampu menampung 800 siswa. Bagi siswa yang tidak mampu, diberi beasiswa sepenuhnya.
Para peserta pelatihan dengan tekun mengikuti materi pelatihan yang meliputi 1. Pemantapan Manajemen TKA - TPA yang disampaikan oleh Drs HM. Budiyanto, MSI (Timnas Peningkatan Mutu TPQ Indonesia), 2. Penyegaran Metodologi Iqra' oleh Drs Humam Masyhudi (Badko TKA-TPA Prop DIY), dan 3. Mengembangkan kreativitas BCM bersama Wuntat WS, S.Ag (Tim Ahli dari LDPQ).
Drs HM Budiyanto, MSI dari Tim Nasional Peningkatan Mutu Taman Pendidikan Al-Qur'an Indonesia , didampingi oleh Drs H Suhudi Aziz, MA dari Team Tadarus AMM Yogyakarta sedang menyampaikan materi "Manajemen TKA-TPA" dan "Tafhim Juz 'Amma untuk santri TQA".
Drs Humam Masyhudi dari Badko TKA-TPA Propinsi DIY, tengah beraksi menyampaikan materi prinsip-prinsip Metodologi Pengajaran Iqra'. Pelatihan ini diselenggarakan berkat kerjasama yang solid antara Lumbung Zakat Indonesia, Badko TKA-TPA Rayon Kecamatan Turi, Lembaga Dakwah dan Pendidikan Al-Qur'an (LDPQ) dan Perguruan Insan Cendekia.
Sabtu, 18 Desember 2010
Kabag Kesra Kab Sleman atas nama Bupati, siap membuka dan memberikan pengarahan pada acara Pelatihan Pemberdayaan Aktivis TKA-TPA Kawasan Lereng Merapi Pasca Erupsi yang diselenggarakan oleh kerjasama Badko TKA-TPA Kab. Sleman, Lembaga Dakwah dan Pendidikan Al-Qur'an (LDPQ) Yogyakarta, Team Tadarus AMM, Balai Pemberdayaan Masyarakat Desa Prop DIY, dan Lumbung Zakat. Pelatihan berlangsung pada Sabtu - Ahad 18 - 19 Desember 2010 di Balai Pemberdayaan Masyarakat Desa Prop DIY.
KH Atjeng T. Syah (Ketua MUI Kab Sukabumi), Drs HM Budiyanto, MSI (Seketaris Pembina Timnas Peningkatan Mutu TPQ Indonesia), Drs H. Evan R. (Team Tadarus AMM), H Widodo SH (Dewan Pakar Badko TKA-TPA Prop DIY) dan para peserta Pelatihan tengah menyimak pidato pengarahan Bupati Sleman yang dibacakan oleh Kabag Kesra Pemda Kab Sleman. Yang intinya menegaskan kegembiraan dan terimakasih atas upaya yang dilakukan Panitia dalam kepeduliannya terhadap musibah erupsi Merapi. "Mari segera bangkit", katanya.
Drs H Musthofa Kamal (Ketua BAZ Kab Sukabumi) yang didampingi oleh Ketua MUI Kab Sukabumi dan Kepala Penanggulangan Bencana KORPRI Kab Sukabumi sedang menyerahkan bantuan Rp 100 juta dari Pemerintah dan Masyarakat Kab Sukabumi kepada Ketua Lumbung Zakat (Drs Edi Supriyanto, M Si) untuk digunakan berbagai kegiatan recovery pasca erupsi Merapi.
Para peserta pelatihan yang berjumlah 100 aktifis TKA-TPA dari 5 kecamatan (Cangkringan, Kalasan,Tempel, Ngemplak dan Pakem) tengah diajak ber-Fun Game oleh Yunanto dkk. Disamping itu mereka juga mendapatkan materi Aqidah dan Tantangan Dakwah oleh Arif Noor Hartanto (DPRD DIY), Pendayagunaan Zakat oleh Drs H Musthofa Kamal (Ketua BAZ Kab Sukabumi sekaligus Ketua Timnas Peningkatan Mutu TPQ Indonesia), Peta Dakwah Lereng Merapi oleh Drs H Wilibrodus Lasiman, MA, Sholat Lail dan Muhasabah bersama ust Evan Arifin, Problema Gerakan TKA-TPA oleh Drs HM Budiyanto, MSI, Kewirausahaan oleh Drs H Nur Hidayat, SE dan Trauma Healing oleh Tim Psychologi UGM.
KH Atjeng T. Syah (Ketua MUI Kab Sukabumi), Drs HM Budiyanto, MSI (Seketaris Pembina Timnas Peningkatan Mutu TPQ Indonesia), Drs H. Evan R. (Team Tadarus AMM), H Widodo SH (Dewan Pakar Badko TKA-TPA Prop DIY) dan para peserta Pelatihan tengah menyimak pidato pengarahan Bupati Sleman yang dibacakan oleh Kabag Kesra Pemda Kab Sleman. Yang intinya menegaskan kegembiraan dan terimakasih atas upaya yang dilakukan Panitia dalam kepeduliannya terhadap musibah erupsi Merapi. "Mari segera bangkit", katanya.
Drs H Musthofa Kamal (Ketua BAZ Kab Sukabumi) yang didampingi oleh Ketua MUI Kab Sukabumi dan Kepala Penanggulangan Bencana KORPRI Kab Sukabumi sedang menyerahkan bantuan Rp 100 juta dari Pemerintah dan Masyarakat Kab Sukabumi kepada Ketua Lumbung Zakat (Drs Edi Supriyanto, M Si) untuk digunakan berbagai kegiatan recovery pasca erupsi Merapi.
Para peserta pelatihan yang berjumlah 100 aktifis TKA-TPA dari 5 kecamatan (Cangkringan, Kalasan,Tempel, Ngemplak dan Pakem) tengah diajak ber-Fun Game oleh Yunanto dkk. Disamping itu mereka juga mendapatkan materi Aqidah dan Tantangan Dakwah oleh Arif Noor Hartanto (DPRD DIY), Pendayagunaan Zakat oleh Drs H Musthofa Kamal (Ketua BAZ Kab Sukabumi sekaligus Ketua Timnas Peningkatan Mutu TPQ Indonesia), Peta Dakwah Lereng Merapi oleh Drs H Wilibrodus Lasiman, MA, Sholat Lail dan Muhasabah bersama ust Evan Arifin, Problema Gerakan TKA-TPA oleh Drs HM Budiyanto, MSI, Kewirausahaan oleh Drs H Nur Hidayat, SE dan Trauma Healing oleh Tim Psychologi UGM.
Senin, 13 Desember 2010
Drs Radino, M Ag (Dosen Fak Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga) selaku DPL (Dosen Petugas Lapangan) desa binaan LPM UIN Sunan Kalijaga bersama Drs Jumarudin selaku tutor yang ahli dalam pelatihan pembuatan susu kedelai, sedang menyampaikan kata sambutannya dalam Pelatihan Pembuatan Susu Kedelai dihadapan para ibu wali santri TPA An-Nur Banyubening - Bejiharjo - Karangmojo Gunungkidul.
Suasana saat pelatihan pembuatan susu kedelai berlangsung. Nampak sekitar 40-an orang ibu wali santri TPA An-Nur dengan penuh antusias mempraktekkan pelatihan yang dipandu oleh ustadz Drs Jumarudin. Pelatihan ini berlangsung satu hari, pada hari Ahad 12 Desember 2010.
Suasana saat pelatihan pembuatan susu kedelai berlangsung. Nampak sekitar 40-an orang ibu wali santri TPA An-Nur dengan penuh antusias mempraktekkan pelatihan yang dipandu oleh ustadz Drs Jumarudin. Pelatihan ini berlangsung satu hari, pada hari Ahad 12 Desember 2010.
Drs HM Budiyanto, MSI tengah beraksi di hadapan para santri TPA Masjid An-Nur Banyubening - Bejiharjo - Karangmojo Gunungkidul, pada hari Ahad 12 Desember 2010. TPA ini adalah binaan Drs Radino, M.Ag selaku Dosen UIN yang ditugaskan oleh LPM (Lembaga Pengabdian Masyarakat) UIN Sunan Kalijaga untuk membina di desa-desa binaan.
Berfoto bersama dengan para santri yang berjumlah sekitar 50 orang santri yang didampingi oleh Bapak Suhamdani. Foto diambil setelah acara pengajian selesai.
Berfoto bersama dengan para santri yang berjumlah sekitar 50 orang santri yang didampingi oleh Bapak Suhamdani. Foto diambil setelah acara pengajian selesai.
Kamis, 09 Desember 2010
Para peserta workshop Peningkatan Mutu TPQ di Kabupaten Bantul dengan antusias membahas dan mendiskusikan upaya-upaya yang harus dilakukan guna meningkatkan mutu TPQ yang ada di kabupaten Bantul dan sekitarnya. Acara yang digelar di aula kantor Kementerian Agama Kab. Bantul ini berlangsung sehari, pada hari Kamis 9 Desember 2010.
Drs HM Budiyanto, MSI (Timnas Peningkatan Mutu TPQ) bersama Drs H Bambang Inanto (Kasi PK Pontren Kantor Kementrian Agama Kab Bantul), bertindak sebagai narasumber dalam workshop Peningkatan Mutu TPQ Kab Bantul, pada hari Kamis 9 Desember 2010. Workshop diikuti 38 peserta yang berasal dari pengurus rayon (tingkat Kecamatan) Badko TKA-TPA se Kab Bantul. Acara ini dibiayai sepenuhnya oleh APBN Perubahan yang ada di Kementerian Agama Tahun 2009/2010.
Khataman 10 Ribu Santri TPQ Pekalongan
Momentum 1 Muharam 1432 H, yang bertrepatan dengan hari Selasa 7 Desember 2010, dijadikan acara yang sangat mengesankan bagi 10 ribu santri se-kota Pekalongan. Mereka membaca Juz ke-30 dari kitab suci Al-Qur'an secara bersama sebagai tanda bahwa mereka telah khatam tadarus Al-Qur'an 30 juz. Suara gemuruh penuh hidmat saat 10 ribu mulut kecil melantunkan kalimah-kalimah ilahiyyah, membikin suasana haru dan merinding. Tak pelak bila ribuan tamu undangan dan wali santri yang mendampinginya menitikkan air mata terharu. Acara ini digelar di masjid Agung , yang terletak persis di jantung kota Pekalongan. Acara juga dihadiri oleh Wali Kota Pekalongan, dr HM Basyir Ahmad, yang mengaku bangga dengan keterlibatan para santri dan para ustadz dalam membangun kota Pekalongan.
Selasa, 07 Desember 2010
Rencana Musyawarah LDPQ Yogyakarta
Bertempat di rumah HM.Budiyanto, tadi pagi telah berlangsung rapat harian pengurus LDPQ (Lembaga Dakwah dan Pendidikan Al-Qur'an). Salah satu keputusan penting adalah ditetapkannya hari Jum'at, 31 Desember 2010 jam 13.30 sebagai waktu pelaksanaan musyawarah pleno LDPQ yang diharapkan bisa dihadiri semua anggotanya. Dalam musyawarah kali ini akan disampaikan Laporan Pertanggungan Jawab Pengurus LDPQ Masa Bakti 2008/2009 - 2010/2011, dan juga pemilihan Pengurus Baru untuk periode 2 tahun mendatang. Musyawarah akan digelar di rumah HM. Budiyanto, Karangkajen Mg III/911 Yogyakarta, tlp 0274-415969, 7813480, 08156886278. Bagi semua anggota LDPQ, berita ini berlaku sebagai undangan.
Minggu, 05 Desember 2010
Drs H. Yusa' Fathudin , Bendahara Timnas, dengan penuh semangat tengah memegang spanduk dari salah satu mitra kerja dalam kepedulian bencana Merapi beberapa hari yang lalu. Kerjasama ini akan ditindak lanjuti dalam bentuk TEMU USTADZ DAN AKTIVIS TKA-TPA. pada hari Sabtu - Ahad, 18 - 19 Desember 2010.
Sabtu, 04 Desember 2010
Drs Mujiono, M Hum, Ketua Badko TKA-TPA Kabupaten Sleman, tengah memberikan kata sambutannya pada pengajian akbar di barak pengungsian akibat erupsi Merapi. Di Sleman tercatat 19 unit TKA-TPA rusak berat (hancur total), 10 unit rusak sedang, dan 233 unit rusak ringan. Tercatat 3 orang ustadz tewas, 2118 orang ustadz dan 8193 santri menjadi pengungsi.Tentu mereka semua memerlukan perhatian kita semua.
Sebanyak 750 orang pengungsi antusias mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh ustadz Drs HM Budiyanto, MSI, Ketua Dewan Pakar Badko TKA-TPA Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengajian ini terselenggara berkat kerjasama yang solid anatara Badko TKA-TPA Prop DIY, Badko TKA-TPA Kab Sleman, LDPQ, Lumbung Zakat, dan beberapa lembaga yang lain.
Sebanyak 750 orang pengungsi antusias mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh ustadz Drs HM Budiyanto, MSI, Ketua Dewan Pakar Badko TKA-TPA Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengajian ini terselenggara berkat kerjasama yang solid anatara Badko TKA-TPA Prop DIY, Badko TKA-TPA Kab Sleman, LDPQ, Lumbung Zakat, dan beberapa lembaga yang lain.
Drs HM Budiyanto, MSI tengah menyampaikan materi Metodologi Iqra' pada Pelatihan Ustadz TPQ se kabupaten Natuna yang berlangsung beberapa tahun yang lalu. Natuna terletak di wilayah Indonesia paling utara yang berbatasan langsung dengan Pilipina, dan dikelilingi lautan Pasific yang terkenal dengan ombaknya itu. Pelatihan ini sepenuhnya dibiayai oleh APBD Kab Natuna dan diikuti oleh 100 orang ustadz yang hadir dari berbagai pulau di sekitar Natuna.
Jumat, 03 Desember 2010
PELATIHAN PEMBERDAYAAN AKTIVIS TKA-TPA
KAWASAN LERENG MERAPI PASCA ERUPSI
Bismillahirrahmanirrahim
A. PENDAHULUAN
Gerakan Dakwah Al-Qur’an melalui kegiatan TKA-TPA yang dimulai sejak 16 Maret 1988 oleh Team Tadarus “AMM” Kotagede Yogyakarta yang kemudian dikembangkan oleh Berbagai Lembaga Dakwah yang ada di seluruh Indonesia sampai saat ini masih sangat dirasakan manfaatnya.
Jutaan Umat Islam, dari Balita sampai Manula yang semula buta huruf al-Qur’an, kini dapat membacanya dengan baik dan benar, bahkan banyak yang kemudian tergerak untuk belajar menulis, memahami, mengamalkan dan mendakwahkan Al-Qur’an.
KAWASAN LERENG MERAPI PASCA ERUPSI
Bismillahirrahmanirrahim
A. PENDAHULUAN
Gerakan Dakwah Al-Qur’an melalui kegiatan TKA-TPA yang dimulai sejak 16 Maret 1988 oleh Team Tadarus “AMM” Kotagede Yogyakarta yang kemudian dikembangkan oleh Berbagai Lembaga Dakwah yang ada di seluruh Indonesia sampai saat ini masih sangat dirasakan manfaatnya.
Jutaan Umat Islam, dari Balita sampai Manula yang semula buta huruf al-Qur’an, kini dapat membacanya dengan baik dan benar, bahkan banyak yang kemudian tergerak untuk belajar menulis, memahami, mengamalkan dan mendakwahkan Al-Qur’an.
Rabu, 01 Desember 2010
Agenda Recovery Pasca Erupsi Merapi
Selasa malam kemarin telah diadakan rapat gabungan antara Badko TKA-TPA Kabupaten Sleman, Lumbung Zakat, LDPQ dan Team Tadarus AMM untuk mengagendakan gerakan aksi Program Recovery Pasca Erupsi Merapi. Rapat yang berlangsung di kantor Badko kab Sleman ini meyepakati 2 agenda : yaitu pada hari (1) Sabtu - Ahad, 18 - 19 Desember 2010 akan digelar Pelatihan Pemberdayaan Ustadz yang akan diikuti 100 orang ustadz dari 5 kecamatan (Cangkringan, Kalasan, Pakem, Turi dan Tempel). Kemudian pada (2) hari sabtu 25 Desember 2010 akan digelar Temu Ustadz se kecamatan Turi dan Tempel. Di 2 acara itu akan dilakukan berbagai pembinaan yang bisa membangkitkan semangat juang para ustadz-ustadzah dan juga pelatihan-pelatihan pemberdayaan ekonomi. Anggaran yang diperlukan diperkirakan mencapai Rp 30 juta. Panitia masih sangat mengharapkan dukungan dana dari berbagai pihak. Siapa yang akan membantu, silahkan hubungi Kantor Badko Kab Sleman atau LDPQ.
Selasa, 30 November 2010
262 unit TKA=TPA rusak akibat erupsi Merapi
Drs Mujiyono, M Hum, Ketua Badko TKA-TPA Daerah Kabupaten Sleman melaporkan, bahwa kerusakan unit TKA-TPA akibat erupsi Merapi mencapai 262 unit, yang terdiri dari 19 unit rusak berat (hancur sama sekali), 10 unit rusak sedang, dan 233 unit rusak ringan. Disamping itu juga terdapat 3 orang ustadz meninggal dunia, dan sebanyak 2118 orang ustadz terpaksa mengungsi. Berikut data selengkapnya :
Senin, 29 November 2010
Program Recovery Pasca Erupsi Merapi
Yogyakarta, 30 Nopember 2010
Erupsi Merapi beberapa minggu yang lalu tidak hanya berdampak pada rusaknya lingkungan fisik lereng Merapi, namun juga berdampak pada terhentinya aktivitas belajar-mengajar di seluruh TKA-TPA di 5 kecamatan kabupaten Sleman, yaitu kecamatan Cangkringan, Kalasan, Pakem, Turi dan sebagian Tempel. Keadaan yang demikian tentu tidak boleh berlarut-larut. TKA-TPA di wilayah itu harus segera bangkit, bangkit dan bangkit. Untuk itu, Timnas bekerjasama dengan Badko TKA-TPA, LDPQ (Lembaga Dakwah dan Pendidikan Al-Qur'an), Lumbung Zakat dan beberapa organisasi yang lain akan segera menyelenggarakan TEMU USTADZ-USTADZAH dari ke 5 kecamatan tersebut. Acara digelar insya Allah pada hari sabtu-ahad, 18 - 19 Desember 2010, dengan dana Rp 21 juta. Karena masih terbatasnya dana, Panitia masih menerima bantuan dari siapa saja yang bersimpati.
Erupsi Merapi beberapa minggu yang lalu tidak hanya berdampak pada rusaknya lingkungan fisik lereng Merapi, namun juga berdampak pada terhentinya aktivitas belajar-mengajar di seluruh TKA-TPA di 5 kecamatan kabupaten Sleman, yaitu kecamatan Cangkringan, Kalasan, Pakem, Turi dan sebagian Tempel. Keadaan yang demikian tentu tidak boleh berlarut-larut. TKA-TPA di wilayah itu harus segera bangkit, bangkit dan bangkit. Untuk itu, Timnas bekerjasama dengan Badko TKA-TPA, LDPQ (Lembaga Dakwah dan Pendidikan Al-Qur'an), Lumbung Zakat dan beberapa organisasi yang lain akan segera menyelenggarakan TEMU USTADZ-USTADZAH dari ke 5 kecamatan tersebut. Acara digelar insya Allah pada hari sabtu-ahad, 18 - 19 Desember 2010, dengan dana Rp 21 juta. Karena masih terbatasnya dana, Panitia masih menerima bantuan dari siapa saja yang bersimpati.
Minggu, 28 November 2010
Temu ustadz dan ta'mir di Girisubo Gunungkidul
Gunungkidul, 28 NOP 2010
Sebanyak 94 orang ustadz dan ta'mir yang berasal dari 5 masjid berkumpul di masjid Al-Muttaqin desa Karangawen Girisubo Gunungkidul DIY, pada hari Ahad 28 Noip 2010. Mereka berkumpul dalam rangka rapat koordinasi dan sekaligus mendengarkan arahan dan pembinaan dari Drs HM Budiyanto MSI, Ketua Dewan Pakar Badko TKA-TPA Prop DIY. Dalam laporannya, ust Muji sebagai koordinator dari ke-5 masjid tersebut mengatakan bahwa tantangan kistenisasi di Girisubo dan sekitarnya cukup besar. Untuk itu diharapkan para ustadz dan ta'mir masjid hendaknya terus meningkatkan kekompakannya dan koordinasinya. Hadir dan memberikan donasinya, ustadz Didik bersama Ibu dan ustadz Hasan dari Karangkajen Yogyakarta.
Sebanyak 94 orang ustadz dan ta'mir yang berasal dari 5 masjid berkumpul di masjid Al-Muttaqin desa Karangawen Girisubo Gunungkidul DIY, pada hari Ahad 28 Noip 2010. Mereka berkumpul dalam rangka rapat koordinasi dan sekaligus mendengarkan arahan dan pembinaan dari Drs HM Budiyanto MSI, Ketua Dewan Pakar Badko TKA-TPA Prop DIY. Dalam laporannya, ust Muji sebagai koordinator dari ke-5 masjid tersebut mengatakan bahwa tantangan kistenisasi di Girisubo dan sekitarnya cukup besar. Untuk itu diharapkan para ustadz dan ta'mir masjid hendaknya terus meningkatkan kekompakannya dan koordinasinya. Hadir dan memberikan donasinya, ustadz Didik bersama Ibu dan ustadz Hasan dari Karangkajen Yogyakarta.
Jumat, 26 November 2010
Training Pemberdayaan masjid dan TKA-TPA
Candimulyo-Magelang, 26 Nopember 2010.
Pada hari Jum'at 26 Nopember 2010, bertempat di balai desa Petung - Candimulyo Magelang telah diselenggarakan training pemberdayaan masjid dan upaya peningkatan mutu TKA-TPA. Training yang diprakarsai mahasiswa KKN dari STAIN Salatiga ini, diikuti oleh 40 orang Ta'mir Masjid dan Direktur TKA-TPA sedesa Petung dan sekitarnya. Hadir dan memberikan sambutan pengarahan Camat Candimulyo yang didampingi oleh Dan Ramil dan Kapolsek Candimulyo. Bertindak sebagai trainer HM Budiyanto (Tim Nasional Peningkatan Mutu TKA-TPA), dan Jaka Sasmita (Dosen STAIN Salatiga). Peserta cukup antusias dan siap untuk melaksanakan ilmu yang didapat di masjidnya masing-masing.
Pada hari Jum'at 26 Nopember 2010, bertempat di balai desa Petung - Candimulyo Magelang telah diselenggarakan training pemberdayaan masjid dan upaya peningkatan mutu TKA-TPA. Training yang diprakarsai mahasiswa KKN dari STAIN Salatiga ini, diikuti oleh 40 orang Ta'mir Masjid dan Direktur TKA-TPA sedesa Petung dan sekitarnya. Hadir dan memberikan sambutan pengarahan Camat Candimulyo yang didampingi oleh Dan Ramil dan Kapolsek Candimulyo. Bertindak sebagai trainer HM Budiyanto (Tim Nasional Peningkatan Mutu TKA-TPA), dan Jaka Sasmita (Dosen STAIN Salatiga). Peserta cukup antusias dan siap untuk melaksanakan ilmu yang didapat di masjidnya masing-masing.
Kamis, 25 November 2010
STANDARISASI KURIKULUM TK AL-QUR’AN
- STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Lulusan TK Al-Qur’an, memiliki kemampuan dasar:
1. Membaca Al-Qur’an sesuai kaidah ilmu tajwid dengan benar dan baik.
2. Menghafal Surah pendek, minimal 12 surah
3. Menghafal doa-doa harian dan mengerti etika (adab)nya, minimal 15 doa
4. Menghafal bacaan sholat
5. Melakukan praktek berwudhu dan shalat
6. Menulis huruf hijaiyah
7. Memiliki dasar-dasar aqidah-akhlak
8. Mengerti dasar-dasar ulumul Qur’an
PEDOMAN PENYELENGGARAAN TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Taman Pendidikan Al-Qur’an, baik yang dikenal dengan nama TKA,TKQ,TPA,TPQ,TQA dan bentuk lain yang sejenis, saat ini telah tersebar luas di Tanah Air. Dan fakta menunjukkan, bahwa keberadaan lembaga ini tidak bisa dipisahkan dari peran KH Dahlan Salim Zarkasi dan KH As’ad Humam. KH Dahlan Salim Zarkasi berperan merintis berdirinya TK Al-Qur’an yang pertama, yaitu TK Al-Qur’an “Mujawwidin” di Semarang (1986) yang menggunakan metode “Qiroati”, sedang KH As’ad Humam bersama timnya, yaitu Tim Tadarus Angkatan Muda Masjid dan Mushola (AMM) Yogyakarta. Pada tanggal 16 Maret 1988, KH As’ad Humam mendirikan TK Al-Qur’an “AMM” di Yogjakarta yang menggunakan metode “Iqra” kemudian diikuti Taman Pendidikan Al-Qur’an “AMM”, Ta’limul Qur’an Lil Aulad “AMM” , Kursus Tartilil Qur’an “AMM” .
Langganan:
Postingan (Atom)